Aku terseret, jauh mengikuti deras
Laju mengikuti keras
Berlalu membalas
Luka bercucuran meninggalkan bekas
Tergilas rasa ampas
Memang bukan satu kelas
Perang tak selalu jelas
Temui pasukan penuh laras
Aku memandang hanya ke atas
Ku biar ketakutan pergi bebas
Aku panglima, diantara-diantara mereka
Aku lebih merdeka, diketakutan-ketakutan mereka
Aku penguasa diri-diri mereka
Aku sudah siapkan peti mati diriku dan mereka
Aku pasti menang!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar